
Pernahkah kamu merasa ragu dengan ingatan atau perasaan sendiri setelah berdebat dengan seseorang? Mungkin kamu yakin akan suatu hal, tapi orang itu terus-menerus mengatakan bahwa kamu salah, berlebihan, atau bahkan “gila”? Jika iya, bisa jadi kamu sedang mengalami gaslighting—salah satu senjata utama yang digunakan oleh seorang narsisis untuk mengendalikan korbannya.
Dalam artikel ini, kita akan membahas apa itu gaslighting, bagaimana cara kerjanya, tanda-tandanya, serta cara menghadapinya. Yuk, kita kupas satu per satu!
Gaslighting, istilah yang sering kita dengar, adalah bentuk manipulasi psikologis di mana seseorang membuat orang lain meragukan realitas atau persepsi mereka. Sayangnya, fenomena ini tidak hanya terjadi dalam hubungan pribadi tetapi juga bisa muncul di tempat kerja. Jika Anda pernah merasa bingung, tidak percaya diri, atau selalu merasa “salah” meski sudah berusaha maksimal, mungkin Anda sedang menjadi korban gaslighting oleh kolega.
Apakah Anda pernah merasa terjebak dalam hubungan yang membuat Anda terus bertanya-tanya, “Apakah ini semua salah saya?” atau merasa bahwa Anda selalu menjadi pihak yang harus mengalah? Jika iya, bisa jadi Anda sedang menjalani hubungan dengan seorang narsisis.
Kami memahami bahwa banyak orang belum memahami dinamika narsistik secara mendalam. EdukasiNPD.com hadir sebagai sumber daya untuk belajar, mendapatkan dukungan, dan memulai perjalanan penyembuhan.
Temukan artikel, panduan, dan cerita yang membantu Anda memahami perilaku narsistik, mengatasi dampaknya, dan menuju kehidupan yang lebih sehat.
Copyright © 2024 Edukasi NPD. All Rights Reserved.
Langkah Menuju Kesejahteraan Mental