
Pernahkah Anda bingung menilai seseorang—apakah ia narsistik atau justru sangat emosional dan takut ditinggalkan? Banyak orang salah kaprah antara
Kamu mungkin pernah bertanya-tanya, “Kalau dia memang narsistik, masih bisakah berubah?” Banyak orang yang hidup berdampingan dengan individu narsistik
Pernahkah kamu merasa lega—bahkan senang luar biasa—saat unggahanmu mendapat banyak likes dan komentar? Atau sebaliknya, merasa kecewa ketika tidak
Pernah nggak sih kamu ketemu orang yang kelihatannya percaya diri banget, suka pamer, tapi kok sering banget merendahkan orang
Pernah nggak, kamu punya teman yang awalnya seru, karismatik, selalu jadi pusat perhatian, tapi lama-lama terasa melelahkan? Kamu mulai merasa direndahkan, disepelekan, atau seolah semua harus tentang dia. Mungkin kamu sedang berurusan dengan seseorang yang memiliki kecenderungan Narcissistic Personality Disorder (NPD).
Pertanyaannya: kalau hubungan sudah renggang atau bahkan rusak, apakah mungkin kita bisa berbaikan lagi dengan teman yang narsistik?
Artikel ini akan membahas pertanyaan itu dari sudut pandang psikologis dengan bahasa yang ringan, tapi tetap berakar pada ilmu. Kita juga akan belajar mengenali batasan—mana yang bisa diperbaiki, mana yang harus dilepaskan.
Kami memahami bahwa banyak orang belum memahami dinamika narsistik secara mendalam. EdukasiNPD.com hadir sebagai sumber daya untuk belajar, mendapatkan dukungan, dan memulai perjalanan penyembuhan.
Temukan artikel, panduan, dan cerita yang membantu Anda memahami perilaku narsistik, mengatasi dampaknya, dan menuju kehidupan yang lebih sehat.
Copyright © 2024 Edukasi NPD. All Rights Reserved.
Langkah Menuju Kesejahteraan Mental